Selasa, 21 Februari 2017

MANFAAT ASPARAGUS

Berbagai manfaat asparagus untuk kesehatan, meliputi:
  • Menjaga kadar homosistein
Banyaknya vitamin B dalam asparagus akan sangat membantu dalam menjaga kadar homosistein yang diproduksi dalam darah. kandungan asam folat, B6 dan B12 sangat penting sekali artinya dalam mengubah homosistein menjadi sistein yang nantinya akan dikonversi menjadi metionin, sesuai siklus metilasi yang normal.
Kekurangan vitamin B dalam tubuh akan meningkatkan kadar homosistein dalam darah. Tingginya tingkat homosistein dakan menimbulkan ancaman bagi kesehatan, seperti kerusakan pada pembuluh darah serta pembekuan darah. kerusakan pada pembuluh darah dan pembekuan darah akan memicu terjadinya gangguan pada jantung.
  • Menjaga kesehatan selama masa kehamilan
Dengan tingginya kandungan asam folat, maka asparagus akan sangat bermanfaat bagi ibu-ibu yang sedang dalam masa kehamilan. Asam folat sangat diperlukan dalam petumbuhan saraf janin. Folat juga akan membantu mengurangi retensi air atau edema dalam jaringan tubuh karena memiliki sifat diuretic.
  • Mengurangi gangguan saat menstruasi
Mengkonsumsi asparagus juga dapat mengurangi rasa kembung  saat menstruasi.  Selain itu, asparagus juga mampu mengurangi depresi, kelelahan serta kram selama menstruasi. Mengkonsumsi asparagus juga akan mengendalikan darah yang hilang serta menjaga keseimbangan hormone saat menstruasi.
  • Menjaga kesuburan
sayuran asparagus
sayuran asparagus
Di India, akar asparagus diberi nama shatavari yang artinya adalah wanita yang memiliki 100 suami. Akar asparagus memiliki sifat afrodisiak serta mampu mengatuh hormone dan menyembuhkan berbagai gangguan fungsi reproduksi baik pada wnaita maupun pria.
Sifat antidepresi pada akar asparagus mampu menyembuhkan lemah fisik dan mental pada pria. Pada wanita, asparagus terbukti mampu mengurangi sidrom menopause serta anemia. Wanita yang sedang menyusui juga bisa mengkonsumsi asparagus untuk menjaga kuantitas dan kualitas air susunya.
  • Menjaga kesehatan organ pencernaan
Kandungan inulin dalam asparagus juga dikenal sebagai prebiotic. Senyawa ini tidak dapat dicerna sebelum mencapai usus besar yang nantinya akan menjadi makanan untuk bakteri baik Lactobacilus dalam usus besar. Nantinya akan ikut membantu penyerapan nutrisi serta mengurangi alergi maupun kanker usus.
Kandungan serat dalam asparagus juga baik untuk pencernaan yang akan membantu kelancaran fungsi pencernaan dan menjauhkan dari sakit kembung maupun sembelit. Serat juga mampu menurunkan kadar kolesterol.
  • Mencegah kanker
Asparagus liar mengandung saponin, yaitu suatu senyawa yang memiliki sifat antikanker serta anti radang. Asparagus juga dapat meningkatkan glutathione, yaitu suatu senyawa yang bersifat antoksidan serta memiliki sifat antidetoks yang ikut berperan dalam mencegah penuaan serta mencegah berbagai penyakit berbahaya.
  • Mencegah diabetes
Kandungan serta dan senyawa saponin akan ikut mencegah terjadinya diabetes tipe 2. Asparagus juga mengandung mineral kromium yang ikut berperan dalam mengatur kadar gula darah dalam tubuh. Mengkonsumsi asparagus akan menjaga kadar gula darah serta meningkatkan hormone insulin yang nantinya akan mencegah terjadinya diabetes tipe 2.
  • Mencegah katarak
sepiring asparagusAsparagus mengandung vitamin A yang sangat baik untuk menjaga kesehatan mata. Vitamin A yang terkandung dalam asparagus akan melindungi retina mata dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Selain dapat mencegah katarak, mengkonsumsi asparagus juga akan mencegah terjadinya rabun senja.
  • Mencegah rematik
Rematik merupakan suatu kondisi yang disebabkan oleh adanya peradangan pada sendi. Asparagus merupakan salah satu jenis makanan yang kaya akan asam folat yang juga memiliki sifat antiinflamasi yang nantinya akan ikut meringankan rasa sakit akibat dari radang sendi.
  • Menjaga kesehatan jantung
Kandungan rutin serta flavonoid dalam asparagus akan ikut berperan dalam mencegah pembekuan darah. flavonoid ikut berperan dalam memperkuat serta melindungi dinding pembuluh darah.
Sedangkan kandungan rutin dalam asparagus akan pengerasan pembuluh darah dengan cara mengurangi viskositas darah serta mengurangi terjadinya hipertensi sehingga organ jantung kita tetap sehat.
  • Mencegah penyakit neurodegenerative
Penyakit neurodegenerative merupakan suatu kondisi yang dapat mempengaruhi neuron dalam otak. Tubuh kita tidak mampu mengganti neuron yang sudah rusak. Dengan mengkonsumsi asparagus akan mencegah penyakit neurodegenerative, seperti Parkinson, Alzheimer serta penyakit Huntington.
Selain memiliki begitu banyak manfaat, asparagus juga bisa menyebabkan bahaya bagi tubuh kita, apa bila kita mengkonsumsinya secara berlebihan. Ada begitu banyak efek samping yang berbahaya bagi tubuh kita apabila kita mengkonsumsi asparagus secara tidak bijak, seperti:
  • Gas berlebihan
asparagus
asparagus
Asparagus mengandung senyawa rafinosa yang nerupakan suatu senyawa karbohidrat. Rafinosa merupakan gula kompleks yang memerlukan proses fermentasi untuk mencernanya. Maka dari itu, mengkonsumsi asparagus secara berlebihan ajan menimbulkan gas yang berlebihan dalam perut.
  • Mengacaukan system hormone
Asparagus mampu mengacaukan system hormone, bila dikonsumsi secara berlebihan. Sejak dulu asparagus juga digunakan untuk mengendalikan kelahiran. Maka dari itu, sebaiknya batasi konsumsi asparagus selama masa kehamilan dan menyusui.
  • Menyebabkan alergi
Asparagus mampu memicu alergi terhadap orang-orang yang rentan terhadap reaksi alergi dari bawang, daun bawang serta jenis makanan lain yang berasal dari keluarga lily.
  • Batu ginjal dan asam urat
Asparagus juga mengandung purin. Kandungan purin yang terlalu tinggi akan menyebabkan terjadinya batu ginjal serta asam urat. Maka dari itu, bagi orang-orang yang mengidap asam urat, sebaiknya batasi konsumsi asparagus.
sumber:http://necturajuice.com/kandungan-dan-manfaat-asparagus-bagi-kesehatan-kita/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar